Peace Ideas of Thomas Aquinas


Peace Ideas of Thomas Aquinas



·         Thomas Aquinas (terkadang juga disebut Thomas Aquino) adalah seorang teolog ternama. Beliau lahir di Roccasecca, Italia, sekitar tahun 1225. Ayahnya adalah Pangeran Landulf dari Aquino.
·         Thomas Aquinas berasal dari keluarga penganut Katolik yang sangat taat. Oleh karena itu, pada umur 5 tahun ia sudah diserahkan ke Biara Benedictus di Monte Cassino untuk dididik menjadi biarawan kelak.
·         Ajaran dan pandangan Thomas Aquinas banyak dipengaruhi oleh Aristoteles, yang kemudian ia selaraskan dengan pandangan Alkitab.
·         Dalam pandangan Aquinas, untuk menjustifikasi sebuah perang, dibutuhkan tiga hal. Pertama, adanya otoritas dari raja / penguasa. Kedua, adanya penyebab yang benar-benar jelas. Ketiga, memiliki maksud / tujuan yang benar.
·         Dalam ajaran Aquinas, tujuan dari hidup manusia (keberadaan manusia di bumi) adalah untuk bersatu dan “bersahabat” dengan Tuhan. Tujuan besar ini membawa implikasi bagi hidup manusia. Aquinas menyatakan bahwa “kemauan” atau “niat” seseorang harus ditujukan untuk hal-hal yang baik, seperti beramal, perdamaian, maupun kesucian. Inilah cara untuk mencapai kebahagiaan.
·         Thomas Aquinas' Quotes:
·         “Three things are necessary for the salvation of man : to know what he ought to believe, to know what he ougth to desire, to know what he ought to do.”
·         “There is nothing in this earth more to be prized than true friendship.”
·         “Friendship is the source of the greatest pleasures, and without friends even the most agreeable pursuits become tedious.”
·         “Because of the diverse conditions of humans, it happens that some acts are virtuous to some people, as appropriate and suitable for them, while the same acts are immoral for others, as inappropriate to them.”
·         “Good can exist without evil, whereas evil cannot exist without good...”

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

TUGAS DAN WEWENANG ORGANISASI SPBU

DAFTAR SMP SE KABUPATEN KUDUS

Mangkunegara IV (Sembah dan Budiluhur)