Rancangan Pengembangan Kurikulum Anak TK

Dokumentasi pribadi penulis

 Beberapa pertanyaan yang muncul saat pendidik mengembangkan kurikulum TK/RA:

1.      1. Bagaimana cara mengidentifikasi karakteristik anak TK/RA?

Jawab:

Cara mengidentifikasi karakteristik anak TK dapat dilakukan melalui beberapa cara antara lain:

a.       Pengamatan atau observasi, guru harus mengamati perilaku anak selama proses KBM berjalan. Guru harus menggunakan instrumen penilaian hingga catatan anekdot.

b.      Guru dapat melakukan pendekatan dengan menanyakan sesuatu pada anak.

c.       Guru bekerja sama dengan guru lain atau kepala sekolah untuk mendiskusikan karakter anak.

d.      Mendapatkan informasi dari orang tua tentang perilaku anak selama di rumah.

Setelah mendapatkan gambaran karakteristik anak, guru dapat mengembangkan kemampuan anak sesuai karakteristik tersebut. Guru menyusunRPPH dan rencana kegiatan harian (RKH) dengan strategi pembelajaran sesuai karakteristik anak didik. Sehingga pengembangan kemampuan anak dapat berjalan dengan optimal.

 

2.    2.   Buatlah rancangan pengembangan kemampuan berbahasa pada anak berdasar K13!

Jawab:

Pengembangan kemampuan berbahasa anak usia terdiri dari empat pengembangan, yaitu mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis. Guru dapat membuat rancangan pengembangan kemampuan bahasa untuk menstimulus perkembangan berbahasa anak dengan langkah berikut:

a.       Mendengarkan, guru dapat merancang kegiatan dengan mendengarkan cerita, mendengarkan suara binatang, menebak lagu melalui pemutar lagu, menyimak cerita, kegiatan pesan berantai di kelas, menirukan suara, menirukan kalimat, menjawab pertanyaan, mendengarkan radio, atau mendengar lagu anak.

b.      Berbicara, guru dapat merancang kegiatan yang eksploratif misalnya kunjungan, lalu anak diminta berdiskusi, menceritakan kembali pengalamannya, menceritakan hasil karya buatnnya, atau menceritakan program televisi kesukaannya.

c.       Membaca, guru dapat mengajak anak untuk membaca gambar di buku, mengeksplor tulisan-tulisan di sekitar sekolah.

d.      Menulis, guru dapat member kesempatan anak untuk mencorat-coret, menggambar bebas sesuai imajinasinya, meniru tulisan di sekitarnya.

Guru menuangkan dalam Rencana Kegiatan Harian (RKH)

Rencana Pelaksanaan  Pembelajaran Harian (RPPH)

Tahun Pelajaran 2019/2020

 

Semester / Bulan / minggu      : II / Januari / II

Hari / Tanggal                         : Senin , 6 Januari 2020

Kelompok / Usia                     : B5 / 5-6 Tahun

Tema / Subtema                      : Rekreasi / Macam – macam kendaraan

 

A.    Materi Kegiatan

1.      Doa sebelum dan sesudah belajar

2.      Pengenalan sepeda

3.      Pengenalan keaksaraan melalui bermain

4.      Berani tampil di depan umum

5.      Lagu “ Kring – kring ada sepeda”

 

B.     Materi yang masuk dalam SOP untuk pembiasaan

1.      Bersyukur sebagai ciptaan Allah

2.      Mengucapkan salam  masuk dalam SOP Penyambutan dan Penjemputan

3.      Doa sebelum belajar dan mengenal aturan masuk dalam SOP Pembukaan

4.      Mencuci tangan masuk dalam SOP sebelum dan sesudah makan

5.      Doa setelah belajar masuk dalam SOP Penutup

 

C.    Alat dan bahan

1.      Sepeda

2.      Kartu Huruf

 

D.    Pembukaan

1.      Bernyanyi  “Kring – kring ada sepeda”

2.      Doa sebelum belajar

3.      Mengenalkan aturan bermain

4.      Berdiskusi tentang bagian dan fungsi sepeda

5.      Berdiskusi tentang cara menggunakan sepeda

 

E.     Inti (Sentra Persiapan)

1.      Guru mengajak anak mengamati alat dan bahan yang disediakan

2.      Guru menanyakan konsep bentuk yang ada di alat dan bahan

3.      Guru menanyakan kepada anak dimana mereka pernah melihat sepeda tersebut

4.      Guru mempersilahkan anak mengelompokkan alat dan bahan sesuai dengan konsep yang dipahami anak.

5.      Anak melakukan kegiatan sesuai dengan yang diminati dan gagasannya

a.       Kelompok 1 : Mendengarkan cerita

b.      Kelompok 2 : Bercerita tentang pengalaman naik sepeda

c.       Kelompok 3 : Menyusun kartu huruf menjadi kata “ Sepeda”

6.      Anak menceritakan kegiatan main yang dilakukannya

7.      Guru menanyakan konsep yang ditemukan anak di kegiatan mainnnya.

F.     Istirahat

1.      Cuci tangan

2.      Berdoa sebelum dan sesudah makan

3.      Makan

4.      Bermain

G.    Penutup

1.      Menanyakan perasaan hari ini

2.      Berdiskusi kegiatan apa saja yang sudah dimainkan hari ini

3.      Bercerita pendek yang berisi pesan - pesan

4.      Menginformasikan kegiatan esok hari

5.      Berdoa setelah belajar

 

A.    Rencana Penilaian

1.      Indikator

Program Pengembangan	KD	INDIKATOR
Nilai Agama dan Moral	1.1   3.1 – 4.1	- Anak terbiasa bersyukur dirinya sebagai ciptaan Tuhan - Anak dapat berdoa sebelum dan sesudah belajar
Motorik	2.1	- Anak terbiasa mencuci tangan
Kognitif	3.7	- Anak dapat mengenal bagian dan fungsi sepeda
Sosial Emosional	2.6 2.5	- Anak terbiasa mengikuti aturan - Anak terbiasa bersikap percaya diri
Bahasa	3.10 – 4.10   4.11 4.12	- Anak dapat menyebutkan bagian dan fungsi sepeda - Anak dapat mendengarkan cerita - Anak dapat mengenal keaksaraan melalui bermain
Seni	3.15 – 4.15	- Anak dapat menyanyikan lagu “ Kring – kring ada sepeda”

A.  2.      Teknik Penilaian

a.       Skala Capaian Perkembangan

b.      Catatan Anekdot

Mengetahui

 

Pengelola KB                                                        wali kelas                                                       

 

 

 

 

3.     3.  Menurut anda posedur pengembangan kurikulum agar pembelajaran terstuktur dengan baik?

Jawab:

Pengembangan kurikulum yang disusun harus mampu mengembangkan keragaman potensi, minat, kecerdasan baik itu kecerdasan bahas, kognitif, social emosional, spiritual, dan motorik serta seni anak secra optimal sesuai keunikan dan karakteristik anak usia dini.

Kurikulum harus mencakup tujuan pembelajaran, inti isi dan bahan pelajaran yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan untuk mencapai tujuan. Pada prinsipnya kurikulum harus:

a.       Berpusat pada potensi, perkembangan kebutuhan dan kepentingan peserta didik.

b.      Beragam dan terpadu, dimana kurikulum memperhatikan karakteristik lingkungan sekolah dengan memasukkan unsure muatan lokal dalam kurikulum. Serta pengembangan diri secara terpadu dan berkesinambungan.

c.       Memperatikan pekembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta seni seperti drumband.