Pasar Besito Baru Mangkrak
Pasar Besito Baru
Mangkrak
GEBOG - Sejak
selesai akhir 2015 lalu Pasar Besito Baru hingga kini belum ditempati. Terhitung
1,5 tahun dari penyelesaian, kondisi pasar masih belum sempurna. Beberapa
pedagang pasar mengatakan enggan pindah dari pasar lama.
”Ya, aku emoh nek pindah. Pasar e durung dadi, kios ijeh kurang” ungkap Badriah salah satu
pedagang pasar
Dia juga mengatakan, bahwa pada
dasarnya dia mau pindah. Namun jika melihat hingga sekarang pasar tersebut
belum lengkap, dia tidak akan pindah. Dia juga tidak mengerti mengapa pedagang
pasar akan dipindah ke sana.
”Aku gak ngerti kenopo dikon pindah, dulu sewa kios lama
juga mahal. Tapi jenenge orang kecil
ya ikut yang atas saja” ungkap perempuan paro baya itu.
Selain belum adanya pagar,
listrik yang sejak dulu belum juga dipasang oleh pihak pengelola. Hal serupa
juga diungkapkan oleh Sholeh,
”Sudah ada pertemuan-pertemuan
tapi ya masih embuh. Belum tahu mau
disuruh pindah kapan, padahal pembangunan kios sudah lama” katanya
Dari pantauan Jawa Pos Radar
Kudus, kemarin (10/3) keadaan Pasar Baru Besito memang jauh dari kata selesai.
Hampir di semua bagian pasar dikelilingi alang-alang dan rumput saking lamanya
penyelesaian. Bahkan terdengar suara burung yang terdengar dari dalam bangunan
pasar. Tak hanya itu, kondisi kaca dari pasar yang belum ditempati itu juga
bolong.
Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar (Digdagsar)
Kudus melalui Kabid Pengelolaan Pasar dan PKL, Andy Imam Santoso
mengklarifikasi hal tersebut. Menurut Andy, pihaknya sudah melakukan
sosialisasi pada Februari 2017 lalu, dan pedagang mau untuk pindah.
Berkenaan dengan listrik dan air, Andy
mengaku pasar tersebut sudah rampung.
”Sebenarnya sudah rampung, listrik dan
air juga sudah ada. Hanya saja memang belum kami aktifkan, kan belum serah
terima, pokoknya saat pedagang masuk, air dan listrik aktif” ungkapnya, kemarin
(17/3).
Dirinya juga mengakui bahwa proses
pemindahan pedagang di pasar tersebut cukup lama. Menurutnya, hal itu terjadi
karena Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar sedang menata SDM. Selain itu
pasar lama masih bisa ditempati sementara.
”Banyak staf kami yang masuk masa purna.
Selain itu banyak pasar yang juga perlu dirampungkan prosesnya, jadi satu-satu.
Seperti Pasar Baru Wergu, belum juga Pasar Jekulo yang kemungkinan prosesnya
panjang” ungkap Andy.
Selain itu masalah lain muncul, karena
beberapa bangunan nampak mulai rusak padahal belum diserahterimakan. Kaca yang
bolong hingga rumput liar yang mengelilingi pasar tersebut.
”Nggak usah khawatir, pasar itu masih
dalam masa pemeliharaan. Nanti pemborong yang akan bertanggung untuk
memperbaiki,” ungkap Andy
Menanggapi isu kurangnya bangunan kios
di Pasar Besito Baru, pihaknya mengatakan, kios yang dibangun sudah sesuai
dengan jumlah pedangan di pasar lama. Namun pihaknya masih berkomunikasi
berkaitan dengan beberapa pedagang yang bermasalah.
”Ya, kita masih mengedepankan komunikasi
yang baik dengan para pedagang,” ungkapnya.
(rum)
Comments
Post a Comment